FanFiction Asia Yadong Indonesia

Tag Archives: WONDER GIRLS

touch me 1

 Title : ‘Touch Me’

Author : Admin Park

Genre : Romance

Status : TwoShoot

Rating : Yadong

Cats : Min Sunye, Lee Donghae.

Bahasa : Indonesia dan sedikit Korea

Bandara Seoul Act….

LEE DONGHAE’S POV

   ‘Swwiiinngggg…’Pesawat yang ku naiki mendarat tepat di Bandara Seoul Act. Sebelumnya Aku tertidur di sofa pesawat yang empuk itu. namun, tiga puluh menit sebelumnya, seorang Pramugari sudah memberitahu pada seluruh penumpang pesawat agar bersiap-siap. Aku turun dari pesawat itu dengan terus berebut posisi di depan. tetapi, tiba-tiba *BUG* Sial! Aku menyenggol seorang anak kecil yang berada di samping ku.

  “Gwenchana?” Aku membantu anak kecil bangun. bisa-bisanya Aku menyenggol anak kecil seperti itu huh..

  “Ne..” dia bangun dengan tampang muka biasa saja. Aku melihat Ibunya datang menghampirinya.

  “aahh.. joesonghamnida! tadi Aku menyenggol anak mu..” Aku membungkuk hormat.

  “Ne.,Gwenchana!” dia dan bersama anaknya bergegas pergi dengan cepat. huuhh..Aku mungkin memang tak sabar untuk bertemu kekasih ku yang mungkin telah menjemput ku di bandara, sehingga Aku menjadi terburu-buru.

###

 Aku sudah memasuki wilayah penjemputan dengan membawa koper berukuran sedang. Kekasih ku yang sangat ku rindukan, tak juga datang. kemana dia ?

Aku menoleh sana-sini, mencari kekasih ku. tetapi, Aku memberhentikan tolehanku saat melihat kekasih Ku berdiri jauh di samping ku. betapa cantiknya dia, rambutnya berkebar-kebar, kakinya yang sangat kencang dan mulus sangat tampak indah karena dia memakai rok mini, dan memakai teen-top dengan rompi berwarna cerah.

Ia tersenyum pada Ku. senyuman manisnya, membuat ku tak mampu untuk berkata apa-apa. Sungguh cantik..yah..Min Sunye..kekasih hati ku. Ia begitu cantik.

  “Oppa…” Aku tersadari dari lamunan ku saat mendengar perkataannya yang begitu lembut, ternyata dia sudah berada tepat di depan Ku. Aku tersenyum manis membalas senyumannya.

  “Sunye-ssi..”

  “Neaga Boghosipeo..” kata Sunye dengan mata yang berkaca-kaca. Aku tersenyum.

  “jeongmal? Kau merindukan ku?” kata ku dengan candaan.

  “cihh..Oppa,! Neaga..neomu neomu Boghosipeo-yeo.!” kini air mata Sunye mengalir di pipi halusnya.

  “Apa yang harus lakukan? memeluk mu? mencium mu?”

  “Oppa…apa kau tak merindukan ku?”

Aku memeluk Sunye dengan erat.

  “Ne, Neaga neomu neomu Boghosipeo-yeo.!” Aku mencium punggungnya dengan lembut dalam pelukan. sepertinya Sunye sudah mulai menghapus air matanya dan tersenyum.

Sunye melepaskan pelukan itu.

  “Apa yang Oppa lakukan disana?” tanyanya.

  “Aku bekerja..”

  “tidak bermain dengan wanita lain kan?”

  “cihh..Kau ini!! hanya Kau yang ada di hati ku..” Aku menarik tangan Sunye dan menempatkannya di jantung ku. Sunye kini tersenyum semakin indah.

  “apa kita akan bertahan disini?” tanya ku.

  “mobil ku sudah datang..” mobil mewah ku yang aku tinggalkan di Seoul sudah di bawa oleh teman ku ke bandara ini.

  “ndeh? mobil mu?”

  “Um! Aku menitipkannya pada Eunhyuk dan Eunhyuk sudah mengantarkan mobil ku ke bandara sejak kemarin..” jelas ku. Sunye mengangguk.

________________________________________________

________________________________________________

MIN SUNYE’S POV

  Senang rasanya, Aku bisa bertemu kembali setelah dua tahun lamanya tak bertemu dengan kekasih ku. Aku terus memandangi wajahnya yang sedang menyetir. dua tahun belakangan ini, Kami hanya sering berkontak dan chatting. dan sekarang, akhirnya Aku bisa melihat wajahnya kembali. Wajah tampannya yang selalu ku ingat setiap saat.

  “Oppa..Aku senang sekali !!” kata Ku dengan penuh senyuman.

  “Um! Aku juga…”

  “Oppa..Kau akan tinggal di mana? rumah mu yang dulu kan sudah Kau jual..Kau ingin menyewa Apartemen?” tanya ku.

  “Ne..tapi sampai saat ini, Aku belum menemukannya.!” jelas Donghae. Aku memutarkan mata ku yang bertampang sedang berfikir. lalu, Aku menyatukan ibu jari dan jari tengahnya sehingga terdengar bunyian.

  “di depan Apartemen ku, terdapat keluarga yang ingin pindah minggu besok. mereka bercerita pada ku tadi pagi. Oppa di situ saja, menunggu untuk satu minggunya lagi, Oppa……” tiba-tiba Aku kehabisan ide..Apa lagi??

  “Aku akan tinggal bersama mu selama menunggu Apartemen itu..” Donghae langsung menyerocos saat di tengah pemikiran Ku.

  “Mwo?”

  “Waeyo? Kau tidak mau?”

Aku tersenyum. Oh GOD! ini REAL?

 “Oppa..benar-benar akan tinggal di Apartemen ku?”

 “ini hanya sementara….”

  “Okk….!!!!!” Aku pun mengancungkan jempolnya. tetapi, tiba-tiba Aku terpikir sesuatu, Aku memasang wajah membingungkan. melihatnya, Donghae menjadi bingung.

  “Oppa..apa Oppa bisa jujur?”

  “jujur?? Apa maksudmu?”

  “saat Oppa di Busan. Oppa tidak menghianati ku?” Aku pasangkan wajah serius ku. Donghae menghentikan mobilnya tepat di depan Apartemen tinggalnya Aku.

  “Kau mau bukti?” kini wajah Donghae pun ikut serius. Aku hanya menundukkan kepalanya. Donghae melepaskat sabuk pengamannya. dan Donghae pun membukakan sabuk pengaman Ku. Aku menoleh tak menentu, apa yang dia lakukan? Aku bisa mencopotnya sendiri.

huufftt Donghae menghela nafasnya.

Ia menaiki dagu ku, lalu Ia dekati wajahnya dengan wajah ku. Dia ingin mencium ku? oh GOD! dia semakin mendekati bibirnya dengan bibirku. Aku masih menatapnya, Ia pun menatap Ku.

Aku menelan air liur ku dari dalam, jantung ku berdetak sangat kencang. karena jantung ku berdetak sengat sangat kencang, rasanya malah seperti ingin mati !! Aku sekarang mengerti, sangat mengerti! Ia ingin mencium Ku. dia sudah menutup matanya. bibir ku dan bibirnya sudah saling menempel.*CUP*

Aku membulatkan mata ku terkejut. DIA MENCIUM KU. Dia menghisap bibir ku dengan bibir lembutnya. Ia terus menghisap bibir ku tanpa ada balasan dari ku. kini, Aku tak mau kalah darinya. Aku memejamkan mata Ku, Aku membalas ciuman Donghae. Aku menghisap bibir Donghae yang tebal itu.

Ciuman ini benar-benar HOT ! sampai-sampai terdengar suara ciuman kami. kini, Donghae memasuki lidah ke dalam mulut ku. Aku pun melakukan hal yang sama pada Donghae. Aku memasuki lidah ke dalam mulut Donghae. Donghae kembali menghisap bibir ku dengan lembut, dengan balasan dari hisapan Ku.

tangan Donghae yang melingkari punggungku, menarik Ku untuk berada di atas badannya. masih dalam ciuman Hot kami, Donghae berusaha membawa Ku ke atas badannya. akhirnya berhasil. Aku berada di atasnya, dan dia berada di bawah Ku.

Kami masih terus melakukan ciuman berbunyi Hot itu. tangan Donghae yang sedari tadi hanya bebas melingkari punggung ku, kini tangannya mencari-cari kancing rompi baju Ku, dengan mulut yang masih menghisap Ku dan mata yang tertutup. Ia membuka rompi baju ku dan menaruhnya di sembarang tempat. Aku merasa jantung ku makin berdetak kencang.

tangan nakal Donghae kini berusaha membuka baju teen-top ku dari bawah. berhasil Ia buka teen-top ku, namun hanya sampai bwah bra saja.

AUTHOR’S POV

Kini, Teen-top Sunye hanya menutupi bagian perutnya saja yang tidak tertutup oleh branya. Donghae dan Sunye sama-sama melepas ciuman hotnya sedari tadi. mereka mengatur napas. Donghae melihat belahan bidang payudara Sunye yang besar dan begitu seksi. hawa nafsu Donghae mulai datang, sementar Sunye hanya memeluk Donghae erat-erat.

Walaupun mereka tau ini tempat umum, tetapi mereka tak menghiraukannya. karena sedari tadi Donghae telah menutup seluruh kaca gelap di mobilnya sehingga tak ada yang tau apa yang sedang di lakukan mereka berdua.

ciuman Donghae beralih ke leher Sunye yang begitu mulus dan putih. Donghae mengecup, menghisap, mencium dan bahkan menggigit leher Sunye sehingga terdapat kemerah-merahan di leher Sunye.

Sunye hanya berdesih tak karuhan sambil menjambak pelan rambut Donghae.

“aakkhh..ssss..ahhhsss…ssss..hhhh..aahhhh..”

“O..aakkkhhh…ssss…aahhhsss…ss….OOhh..Oooo…Pppp..Ooooo..ppppaaa.Oppaa”

Sunye terus berdesis tak karuhan. tapi, karena suara desisan Sunye malah terdengar sangat sexy di telinga Donghae. Donghae terus mencium, mengecup, menghisap dan menggigit leher Sunye.

tangan kanan Donghae memegang pengait Bra Sunye, bermaksud untuk membuka Branya. sementara tangan kiri Donghae terus memegang vegina Sunye yang masih di tutup oleh rok mini Sunye.

“sshhh..O..ppp..aaa…oopp..ppp..oopppaaaa..andweyy!! sshhh aahhh…”

kini, tangan Kiri Donghae dengan nakalnya masuk ke dalam rok dan merasakan keempukan vegina Sunye yang masih di tutupi dengan CD-nya.

“sshhh aahhh..ahkkhh aaassh sshh aakkkhhh..” Sunye terus berdesis sambil menjambak rambut Donghae pelan. tangan Sunye masih tak bermain apa-apa.

sekarangpun pengait Bra Sunye telah lepas, tangan Donghae mencopot..

“Oppa..Andweyy! jangan sekarang..!!” tiba-tiba saat Donghae ingin mencopot Bra Sunye, Sunye membuka matanya dan berusaha bangun dari atas badan Donghae. kedua tangan Donghae sekarang tak memegangi apa-apa.

Sunye duduk kembali ke jok mobil dan berusaha memakai bajunya seperti semula.

“Mianhae Oppa..Aku mohon, jangan sekarang! Aku belum siap ..” kata Sunye tertunduk. Donghae hanya tersenyum dan meraih punggung Sunye untuk Ia peluk.

“Arraseo-yeo..!!”

“Sunye-ssi..Sarangheyo Yeongwhoni!”

“Oppa..Sarangheyo Yeongwhoni !”

keduanya tersenyum bersamaan.

####################################

MIAN MIAN MIAN pendek-_- soalnya ini baru percobaan gue.

tapi tenang Sob, yeoja cantik seperti ku ini, masih baek. ada chapter berikutnya kok**

😀 😀 😛 😛

gaje yah? ngga hot yah? tinggalkan jejak okeeh!! $Coment Please$

Gomawo^^